15.11.10

Little Secret

.
LITTLE SECRET
Presented by: Murasaki Sakura
.
Summary: Empat hal—seorang pemuda, seorang anak kecil, kematian, dan setelah kematian—, empat perasaan—iri, kagum, bersalah, dan bahagia—, dan satu orang. Summary macam apa ini?!!
Disclaimer: Persona 3 tetep punya ATLUS kok
.
.
SILVER FIST
Hei,
apa kau tahu?
Sebenarnya aku sangat iri padamu.
Kau begitu hebat, begitu percaya diri, dan begitu kuat.
.
Jika dibandingkan denganku?
Hahahaha malah hanya akan membuatku bertanya,
Sebenarnya untuk siapa kugunakan kekuatanku?
.
Hei,
apa kau tahu?
Aku pun sangat mengagumimu.
Kurasa, bila kau tahu siapa sebenarnya aku,
maka kau hanya akan tertawa dan meninggalkanku.
.
Karena itulah aku selalu mengenakan topeng ini dihadapan semua orang
Karena untuk melindungi diriku yang lemah dengan sebuah kebohongan
.
Hei,
apa kau tahu?
Meskipun aku iri sekaligus kagum padamu,
aku selalu senang menjadi sahabatmu
.
BROWN LITTLE BOY
Mata anak itu selalu mengingatkanku pada hal yang paling tak ingin kuingat.
Ya, kebodohanku sendiri.
Membuatku mengingat betapa lemahnya diriku.
Dan aku sangat membenci itu
.
Meskipun perasaan bersalah selalu menggerogoti hatiku,
Aku sama sekali tidak bisa mengatakannya padamu karena diriku yang seorang pengecut
.
Meskipun hanya satu kata,
tapi mengapa begitu sulit?
.
Hari itu,
Sudah kuputuskan bahwa aku harus mengakhiri perasaan ini.
Akan kubiarkan kau membunuhku.
Karena aku tahu, hanya hal itulah yang dapat membuatmu tenang.
.
Maafkan aku
.
LAST FULLMOON
Angin malam yang begitu menusuk,
Hawa membunuh yang begitu mencekam,
Sinar rembulan yang begitu hampa,
Tak membuatku mengurungkan niatku.
.
Aku tahu,
Hari ini adalah hari pembalasan bagimu padaku.
Dan aku menerimanya.
Karena aku tahu, aku memang bersalah padamu.
.
Tapi, takdir berkata lain.
Ternyata nasibku bukanlah mati di tanganmu,
Tapi mati di tangan lelaki itu.
.
Takdirku bukanlah mati karena ketajaman tombakmu,
Tapi karena pelurunya yang begitu cepat menembus diriku.
.
Tapi, pada akhirnya aku bisa lega.
Karena satu-satunya hal yang bisa menebus dosaku telah tercapai,
.
Ya, kematianku.
.
FOREVER
Putih.
Yang kuingat adalah putih.
Karena semua menjadi putih di pandanganku saat itu.
.
Seruan-seruan yang begitu kukenal terus memanggilku di kejauhan.
Rasanya ingin kujawab seruan mereka,
kugapai tangan-tangan mereka,
kuhampiri mereka.
.
Tapi kurasa mustahil.
Karena saat ini, aku sudah mati.
.
Entah sudah berapa lama aku memandangi kalian semua dari sini
.
Saat kalian menangis untukku,
saat kalian berjuang melawan shadow,
saat kalian bahagia akan kemenangan,
.
Ah, senandainya aku bisa bersama kalian lagi…
Seandainya aku bisa tetap bersama kalian…
.
Satu hal yang ingin kuucapkan,
Terimakasih teman-teman,
Aku tahu kalian tidak akan melupakan aku
Dan aku pun tidak akan melupakan kalian

Selamanya…
.
.
WAKS!! APA-APAAN INIII?!!! GYAAAAAAAAAAH!!
Gomen ne… Otak Saku lagi error nih gara-gara makan ramen yang pedesnya setengah mati… Makanya jadi bisa bikin yang beginian.
Eh ada yang bisa ngerti maksud dari fic ini? Kalau ada, hebat. Soalnya Saku sendiri agak ga ngerti. -__-
.

No comments:

Post a Comment